MENUJU KKN VOKASI TEGAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

KKN Vokasi Unimus 2013 merupakan program KKN yang dicanangkan pihak kampus yang bekerjasama dengan DIKNAS Provinsi Jawa Tengah KKN Vokasi ini ditujukan untuk mengembankan potensi desa setempat agar dapat memanfaatkan apa yang ada disekitarnya. Program ini berlangsung dari tanggal 21 Januari 2013 yang bertempat di Desa Adiwerna, Kec. Adiwerna, Kab. Tegal yang diikuti oleh 10 mahasiswa KKN Vokasi Adiwerna. KKN Vokasi ini dipersiapkan serius oleh Unimus, mulai dari persiapannya pun sudah mulai nampak, dan dari awal pelaksanaan KKN juga berjalan seperti apa yang direncanakan. Persiapan KKN Vokasi ini dimulai dari pembekalan yang dilaksanakan di kampus Rektorat tanggal 7 Januari 2013 yang diikuti oleh semua mahasiswa KKN Tegal, Demak dan Semarang. Semua mahasiswa ini disiapkan untuk mengembangkan potensi desa yang ditempati dan menjadi desa yang mandiri. Selanjutnya mahasiswa KKN Vokasi 2013 melanjutkan pembekalan sesuai dengan jatah wilayah KKN yang diberikan.

Kusus untuk desa Kertasari dan desa Adiwerna, pembekalan dilanjutkan secara lebih detail terkait dengan KKN Desa Vokasi. Pemateri pembekalan ini adalah ibu Eny Winaryati. Beliau lebih rinci menyampaikan tentang : apa yang dimaksud dengan desa vokasi, misi, dasar, tujuan, manfaat, tuntutan pembangunannya, arah, sasaran, strategi, pelaksanaannya, dampaknya bagi masyarakat. (Materi)
Pembekalan dilanjutkan di laboratorium teknologi pangan sebanyak 3 kali, mulai dari pukul 08.30-15.00 WIB. Hal ini dilakukan mengingat jumlah keterampilan yang harus diberikan kepada masyarakat sangat beragam.
Mahasiswa KKN Vokasi Tegal melanjutkan pembekalan di kampus Kedungmundu 2 Unimus, tepatnya di lab. Teknologi Pangan. Disini mahasiswa peserta KKN diajarkan cara mengolah ampas tahu agar bisa menjadi berbagai macam bahan olahan yang bisa dimakan kembali, seperti selai, sambal, wedang jahe, dodol, kue kering dll. Pembekalan di lab.

Teknologi pangan ini di dampingi langsung oleh salah satu dosen teknologi pangan yaitu ibu Aminah. Beliau mengajarkan cara mengolah bahan ampas tahu yang sudah tak terpakai menjadi berbagai macam makanan yang lezat. Pembekalan pertama tanggal 9 Januari 2013 di lab. Teknologi pangan para mahasiswa diajarkan membuat selai, wedang jahe, dan teryata cukup berhasil karena rasanya cukup enak. Pembekalan yang kedua tanggal 11 Januari 2013 juga dilakukan di lab. Teknologi pangan, yang kali inibapak dekan teknologi pangan datang untuk meninjau jalannya proses pembekalan.

Yang kedua ini para mahasiswa diajarkan cara membuat saos sambal, saos tomat, Jem dan penepungan ampas tahu. Dan lagi-lagi praktek kedua ini bisa dibilang berhasil karena rasanya juga cukup enak. Praktek pembekalan yang ketiga dilaksanakan tanggal 16 Januari 2013, kali ini mahasiswa diajarkan cara membuat, Onde-onde ketawa, cookies dan dodol. Mahasiswa pada praktek kali ini sudah dibilang sudah familiar dengan masak – memasak tentang pengolahan ampas tahu dan siap diterjunkan langsung ke lokasi KKN. Setelah pembekalan-pembekalan yang dilakukan telah selesai, para mahasiswa peserta KKN Vokasi berangkat ke Tegal pada tanggal 20 januari 2013 yang dibagi menjadi dua wilayah yaitu Desa Kertasari, Kec. Suradadi dan Desa Adiwerna, Kec. Adiwerna Kab. Tegal.